Juli 23, 2024

7 Alasan Mengapa Memilih WordPress! Ini Kelebihannya

Bagian
Tampilan download wordpress

Setiap kali ada yang bertanya mengenai rekomendasi platform pembuatan dan pengelolaan website yang mudah digunakan, mayoritas orang kemungkinan bakal menjawab WordPress.

Mengapa WordPress? Keyakinan tersebut bukan tanpa alasan. WordPress dianggap sebagai content management system (CMS) yang paling populer saat ini.

Kepopulerannya dibuktikan oleh laman W3Techs, yang menampilkan data bahwa 43,4% website yang ada saat ini dikelola menggunakan WordPress.

Fakta tersebut akhirnya memicu pertanyaan, apa yang menjadikannya pilihan utama bagi para pengembang dan pengelola website?

Di artikel ini, kami akan membahas mengenai beberapa alasan memilih WordPress sebagai sistem pengelolaan dalam sebuah website.

Mari ikuti pembahasan berikut.

 

 

Apa Itu WordPress?

WordPress adalah salah satu content management system (CMS) terkemuka yang ada saat ini.

Sistem ini kerap kali dijadikan pilihan utama para pengembang website karena kemudahan dan fleksibilitasnya.

Orang yang tidak memiliki kemampuan pemrograman pun dapat mengelola sebuah website berbasis WordPress.

Dulunya, CMS ini diperuntukkan untuk keperluan personal publishing saja, atau lebih dikenal blogging.

Namun, saat ini WordPress telah berkembang menjadi sistem yang memungkinkan sebuah website untuk memiliki beragam fitur dan kegunaan.

Diantaranya seperti website untuk bisnis, toko online, e-commerce, forum dan masih banyak lagi.

 

Baca Juga: Kenali Jenis-jenis Website Lengkap

 

Beberapa Alasan Memilih WordPress

Lalu, mengapa mayoritas pemilik website memilih WordPress sebagai platform utamanya? Berikut adalah beberapa alasannya.

 

  1. Mudah Digunakan

WordPress menawarkan penggunaan yang mudah bagi para pemakainya.

Seperti yang telah dibahas di pembahasan sebelumnya, pengguna yang tidak memiliki kecakapan teknologi dipastikan dapat mempelajari WordPress dengan cepat.

Bahkan tidak hanya dalam tingkat pengelolaan saja. Pembuatan website dari nol pun dapat dilakukan tanpa proses coding.

 

elementor panel
Panel editor elementor. By:powerpackelements.com

 

Hal tersebut dimungkinkan karena adanya WordPress builder yang ramah bagi pemula seperti Elementor dan WPBakery.

Builder tersebut memungkinkan pengguna untuk mengembangkan website dengan cara drag and drop saja.

 

  1. Bebas Biaya

Pengembang yang ingin membuat website dengan WordPress praktis tidak perlu mengeluarkan biaya apa pun.

Software ini dapat di-download secara gratis dan bisa dikustomisasi sesuai kebutuhan pengguna.

Namun, sebagaimana komponen website yang bukan cuma CMS saja, pengguna masih perlu mengeluarkan biaya untuk hosting dan domain.

Kedua hal tersebut merupakan elemen yang wajib ada agar sebuah website dapat diakses secara live dan mampu menyimpan file.

 

  1. Fleksibel dan Multifungsi

WordPress menjadi pilihan utama karena fungsionalitasnya yang luas dan fleksibel.

CMS satu ini dapat menyesuaikan penggunaan website sesuai dengan kebutuhan.

Beberapa fungsi website yang dapat dikembangkan menggunakan WordPress di antaranya seperti profil bisnis, blog, media berita, forum, online shop, marketplace dan masih banyak lagi.

Beragam fungsi tersebut dikembangkan dan disesuaikan menggunakan theme (tema) dan juga plugin yang ada dalam WordPress.

Theme adalah sekumpulan file yang mengkonfigurasi tampilan visual dan juga fungsi tambahan dari sebuah website.

Sedangkan plugin merupakan software tambahan yang diciptakan untuk di-install di dalam WordPress.

Theme dan plugin memungkinkan sebuah website untuk memiliki fungsi dan fitur yang lebih advance dari sebelumnya.

Misalnya, untuk mengoptimasi website dengan teknik SEO, dibutuhkan plugin seperti Yoast ataupun Rank Math.

Plugin SEO ini nantinya akan memberikan panduan bagi pengelola website supaya dapat meningkatkan peringkat website di mesin pencari.

 

woocommerce di wordpress
woocommerce di wordpress. By: creativethemes.com/blocksy/

 

Contoh lain misalnya suatu website ditujukan untuk memiliki fitur transaksi jual beli secara online.

Diperlukan plugin yang dapat meng-unleash fungsi manajemen toko seperti Woocommerce supaya memudahkan pemilik website dalam mengelola website toko online-nya.

Tentu, masih banyak fitur lainnya yang masih dapat dikembangkan, sesuai dengan kebutuhan dari suatu website.

 

Baca Juga: Berapa Biaya Pembuatan Website E-commerce?

 

  1. Kemudahan Integrasi

Penambahan fitur pada WordPress dapat diwujudkan karena sistem website ini memiliki keterbukaan untuk berintegrasi dengan pihak ketiga.

Misal, agar sanggup menerima pembayaran langsung melalui website, sebuah website WordPress dapat mengintegrasikan sistemnya dengan platform pihak ketiga, dalam hal ini payment gateway seperti Midtrans.

Kemudian, untuk keperluan analisa perilaku pengunjung website, pengembang biasanya perlu untuk menerapkan fitur analytics seperti yang dimiliki oleh Google Analytics.

 

Dashboard google analytics
Dashboard Google Analytics

 

Fitur ini memungkinkan pemilik website untuk mengetahui data-data seperti traffic website, halaman website dengan tingkat engagement yang baik hingga data akuisisi pengunjung (sumber, platform dan lokasi geografis).

Cara untuk melakukan integrasi antara WordPress dengan fitur eksternal terbilang cukup mudah.

Karena, biasanya panduan untuk menjalin integrasi telah didokumentasikan dengan lengkap dan dapat dijadikan acuan saat pemasangan.

 

  1. Mudah Mendapatkan Support dari Komunitas

Pengguna yang masih belum fasih menggunakan WordPress sering kali menghadapi permasalahan teknis yang cukup sulit untuk dipecahkan.

Tapi, hal ini bukanlah sesuatu yang perlu dikhawatirkan oleh pengguna WordPress.

Terdapat forum komunitas pengguna WordPress, WordPress.org, yang sering memberikan tips mengenai penyelesaian permasalahan teknis.

 

forum wordpress
wordpress.org

 

Masalah yang dibahas biasanya terkait dengan instalasi, konfigurasi umum, kompatibilitas dengan pihak ketiga (plugin dan theme), kustomisasi lanjut hingga keamanan.

Dalam pengalaman kami selama mengembangkan dan mengelola website berbasis WordPress, hampir tidak ada permasalahan teknis yang tidak ada pembahasan solusinya di forum pengguna.

 

  1. Pengelolaan dan Maintenance Mudah

Selain mudah dioperasionalkan, website WordPress juga mudah untuk dipelihara.

Sebenarnya user hampir tidak perlu untuk mengeluarkan effort saat melakukan maintenance. Apalagi jika website yang dikelola jarang melakukan update konten.

Yang perlu diperhatikan adalah versi plugin dan core system. Usahakan untuk terus memperbaharui versi dari sistem utama dan plugin untuk mendapatkan fitur terbarunya.

Kemudian, cek jika ada spam yang hinggap di website yang sedang dikelola.

Spam biasanya berbentuk tulisan dan link di kolom komentar. Hapus jika intensi dari komentar tersebut adalah spamming.

Pemeliharaan yang bisa dilakukan selanjutnya adalah melakukan backup rutin.

Jika belum terbiasa melakukannya secara manual melalui file manager, pengelola bisa melakukan backup menggunakan plugin.

Atau ada juga provider hosting yang sudah memiliki fitur backup otomatis yang dilakukan dalam kurun waktu tertentu.

Jika membutuhkan file backup, Anda bisa langsung menghubungi provider hosting.

 

Baca Juga: Tidak Bisa Install Plugin di WordPress? Ini Solusinya!

 

  1. Cenderung Aman

WordPress dianggap sebagai platform website yang relatif aman. Hal ini dikarenakan WordPress memiliki ekosistem yang mendukung kondisi tersebut.

WordPress biasanya melakukan assessment terhadap Theme dan plugin sebelum dapat didaftarkan di direktori mereka.

CMS tersebut melakukan peninjauan secara menyeluruh untuk melihat apakah ada file atau code yang berbahaya di dalam suatu tema atau plugin.

Penting juga untuk tetap menjaga  keamanan WordPress dari sisi pemakai. Pastikan untuk terus meng-update tema, plugin dan sistem utama (core) ke versi yang terbaru.

Dikarenakan versi terbaru biasanya hadir atas solusi penyelesaian bugs dan juga masalah keamanan terbaru.

Namun, pastikan juga untuk memeriksa kompatibilitas antar tema, plugin dan sistem utama (core) saat akan di-update.

Cara lain untuk memastikan website WordPress selalu aman adalah unduh dan gunakan tema atau plugin dari sumber resmi.

Penggunaan tema dan plugin yang tidak resmi (nulled) dapat mengancam keamanan website, karena memiliki kemungkinan berisikan file dan kode yang berbahaya.

Selain itu, user dapat meningkatkan lapisan keamanan dengan meng-install plugin security seperti Wordfence.

Plugin ini bertugas untuk memonitor website dan memberikan notifikasi jika ada aktivitas yang mencurigakan.

Fitur yang terdapat dalam plugin ini di antaranya seperti Two-factor authentication (verifikasi berlapis) dan disable XML-RPC (meniadakan injection atas kendali jarak jauh).

Baca selengkapnya terkait keamanan WordPress di artikel Cara Mengamankan Website WordPress.

 

Kesimpulan

Kecenderungan untuk menggunakan WordPress adalah sebuah preferensi yang lazim jika kita melihat alasan-alasan di atas.

Kemudahan dan fleksibilitasnya adalah hal-hal yang membuat CMS ini menjadi pilihan utama sedari awal.

Kemudian, aspek support dari komunitas dan keamanannya adalah yang membuat pengembang terus bertahan untuk menggunakan WordPress.

Berbagai macam website dan beragam fitur di dalamnya bisa dikembangkan menggunakan WordPress, menjadikan sistem website ini top of mind di antara CMS lainnya.

Jadi, setelah mengetahui beberapa alasan memilih WordPress di atas, sudah siapkah Anda berkreasi dengan WordPress?

Author:

Post Tags : 

Share :