Dilansir dari Forbes, banyak bisnis yang tidak memiliki website atau enggan untuk memiliki website karena beberapa alasan. Salah satunya yaitu biaya pembuatan website itu sendiri.
Masih dari sumber yang sama mengatakan, banyak bisnis yang tidak mengetahui atau bahkan menyadari, mayoritas dari pelanggan akan mengunjungi website mereka, sebelum memutuskan untuk melakukan pembelian.
Dari contoh di atas, kita dapat memahami bahwa kehadiran website selain penting, tetapi juga dapat menghadirkan banyak keuntungan, terutama di era teknologi seperti saat sekarang ini.
Bisnis-bisnis yang memiliki website dan dapat mengelolanya dengan baik, dapat mengungguli bisnis-bisnis serupa yang tidak memiliki website.
Nah, untuk menjawab kekhawatiran yang muncul, baik dari segi bisnis maupun perorangan, dalam pembahasan kali ini, kami akan menjabarkan estimasi harga pembuatan website mulai dari nol hingga jadi.
Mari, kita simak bersama-sama pembahasannya di bawah ini!
Faktor yang Mempengaruhi Biaya Pembuatan Website
Sebenarnya, biaya dari pembuatan website itu sendiri sangat relatif, tergantung kebutuhan, jenis, dan juga fitur-fitur yang diinginkan oleh si pemilik website.
Meskipun begitu, setidaknya ada beberapa faktor yang mempengaruhi harga dari pembuatan website, diantaranya:
Hosting
Faktor yang pertama tentunya hosting. Hosting sendiri merupakan rumah atau lahan dari sebuah website. Tanpa adanya hosting, tentunya sebuah website tidak dapat berdiri atau bahkan online.
Karena pada dasarnya hosting berfungsi untuk menyimpan file-file website, supaya nantinya dapat diakses secara online dari berbagai macam perangkat.
Harga dari hosting sendiri sangat bervariasi, bergantung pada jenis spesifikasi penyimpanan yang Anda inginkan. Biasanya, paket hosting akan termasuk juga dengan domain secara gratis.
Domain
Faktor selanjutnya yaitu domain. Domain sendiri merupakan nama yang digunakan pada sebuah website, misalnya www.cassandra.id.
Perlu untuk Anda ketahui, domain sendiri memiliki beberapa jenis, dan beberapa domain yang masuk ke dalam kategori TLD (Top Level Domain) tentunya memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan dengan yang tidak.
Beberapa contoh umum dari TLD, yakni .com, .net, .org, .edu, .gov, .id dan masih banyak lagi.
Satu hal yang harus diingat, sangat tidak disarankan untuk menggunakan domain yang gratis, karena selain tidak bisa dikustom sesuai keinginan, domain gratis juga terlihat kurang profesional di mata para pengunjung.
Penggunaan SSL/TLS
Secure Socket Layer atau SSL merupakan sebuah protokol keamanan yang berfungsi untuk melindungi informasi penting di internet.
Sedangkan Transport Layer Security atau TLS adalah protokol keamanan versi baru dari SSL, yang berfungsi untuk menjaga keamanan, serta privasi data.
Penggunaan SSL/TLS sendiri dapat meningkatkan keamanan bagi para pengguna dan juga dapat meningkatkan kepercayaan dan citra positif website di mata para pengunjung.
SSL sendiri biasanya sudah termasuk ke dalam paket hosting, sama seperti domain. Hal ini tentunya sangat berguna bagi para pembuat website untuk meningkatkan profesionalitas websitenya.
Baca Juga: Berapa Rincian Biaya Pembuatan Website Perusahaan?
Plugin
Bagi website-website berbasis CMS WordPress, kehadiran plugin tentunya sangat penting untuk dimiliki.
Plugin sendiri merupakan sebuah ekstensi tambahan yang berguna untuk menambahkan beberapa fitur khusus pada sebuah website berbasis WordPress.
Anda dapat menggunakan plugin secara gratis maupun berbayar. Namun, untuk beberapa plugin penting dan kaya akan fitur, Anda harus membayar untuk dapat menggunakannya.
Template atau Design
Faktor yang kelima, sekaligus menjadi yang terakhir yakni template atau design website. Perlu diketahui, Anda dapat menggunakan beberapa template gratis yang memang sudah disediakan oleh developer.
Namun, untuk hasil yang lebih maksimal, sangat disarankan untuk menggunakan template berbayar.
Template berbayar memiliki tampilan yang lebih baik dan juga memiliki fitur-fitur lengkap yang dapat membantu Anda dalam melakukan kustomisasi website, dibandingkan dengan yang gratis, dimana fitur-fitur sangat terbatas.
Baca Juga: Website Statis dan Dinamis, Apa Bedanya?
Rincian Biaya Pembuatan Website
Nah, setelah Anda mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi harga pembuatan website, berikut ini rincian harga dalam membuat website (harga bisa berbeda, tergantung dari keinginan):
Hosting
List pertama yang harus masuk ke dalam list biaya pembuatan website yaitu web hosting.
Saat ini sudah banyak sekali pilihan web hosting yang bisa Anda temukan di internet. Masing-masing penyedia jasa, sudah memiliki paket harganya masing-masing.
Namun, sebagai rincian umum, rentang harga dari web hosting sendiri berkisar di angka 10rb – 120rb per bulannya.
Harga tersebut ditentukan berdasarkan paket yang Anda pilih dan juga spesifikasi dari server penyimpanan yang Anda butuhkan/inginkan.
Domain
List selanjutnya yaitu domain, yang dimana domain sendiri berfungsi sebagai alamat dari sebuah website, agar orang-orang dapat mengakses atau mencari website Anda dengan mudah.
Kisaran harga dari domain sendiri, berkisar di angka 20rb – 300rb, hal ini bergantung dari jenis domain yang Anda pilih, misalnya .com, .co.id, .net, .id, dan lain sebagainya.
Sebelum memutuskan untuk memilih domain, pastikan memilih nama domain yang tepat, singkat, mudah diingat, dan mudah diketik oleh para pengunjung website.
SSL/TLS
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, SSL/TLS berfungsi untuk meningkatkan keamanan website dan menjaga data, serta privasi dari para pengunjung website Anda.
Harga dari SSL sendiri sangat bervariasi, mulai dari ratusan ribu hingga jutaan per tahunnya. Tentunya masing-masing harga menawarkan tingkat keamanan dan juga fitur yang berbeda-beda.
Seperti misalnya, niagahoster menawarkan harga SSL 115rb per tahunnya, atau bahkan Anda bisa mendapatkannya dengan gratis, salah satunya dengan memilih paket shared hosting atau cloud hosting.
Plugin
Salah satu keuntungan menggunakan website berbasis WordPress, yakni terdapat berbagai macam pilihan plugin yang dapat digunakan pada website Anda.
Pada dasarnya, ada banyak sekali plugin-plugin gratis yang bisa Anda gunakan. Namun tentunya plugin gratis memiliki fitur dan juga fungsi yang terbatas, berbeda dengan yang berbayar.
Meski begitu, Anda dapat menyesuaikan penggunaan plugin tersebut dengan kebutuhan dan keinginan Anda.
Pastikan plugin-plugin yang Anda install memang dibutuhkan, supaya tidak menambah berat performa website Anda, jika terlalu banyak plugin yang terinstall.
Baca Juga: Cara Cek Kecepatan Website, Berikut Pilihannya
Template Website
Hampir serupa dengan plugin, template website juga dapat Anda gunakan secara gratis tanpa mengeluarkan biaya sepeserpun.
Tetapi, kebanyakan template gratis menyediakan fitur kustomisasi yang terbatas. Artinya, Anda tidak bisa mengubah-ubah design website secara signifikan, sesuai dengan keinginan atau kebutuhan Anda.
Untuk template website sendiri, rentang harganya cukup variatif, mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah. Hal yang membedakan tentunya, kelengkapan fitur, kualitas, dan juga kemudahan dalam melakukan optimasi website.
Baca Juga: 10 Referensi Website Bisnis Terbaik
Tips Menekan Biaya Pembuatan Website
Jika Anda tetap khawatir pembuatan website Anda akan memakan banyak biaya dalam proses pembuatannya, kami akan memberikan beberapa tips untuk menekan harga atau biaya pembuatan website, yakni:
Gunakan yang Terbaik
Maksud dari poin ini yaitu pastikan hosting, domain, plugin, maupun template website yang Anda gunakan adalah yang terbaik.
Pastikan Anda memilih yang terbaik, sebab jika Anda memilih secara asal-asalan, bukan tidak mungkin, Anda akan mengeluarkan biaya lebih besar nantinya, karena harus memperbaiki website yang kurang maksimal performanya.
Menggunakan Jasa Pembuatan Website atau Website Development
Selain mahal, membuat website yang baik juga membutuhkan kemampuan dan waktu yang tidak sedikit.
Jika memang Anda belum memiliki pengalaman dan juga kemampuan dalam membuat sebuah website dari nol, maka alternatif yang bisa Anda ambil yaitu menggunakan jasa pembuatan website ataupun website development, salah satunya yaitu cassandra.id
Cassandra dapat membantu Anda dalam membuat ataupun mengembangkan website bisnis yang sudah Anda miliki, agar terlihat profesional dan optimal dari sisi SEO (search engine).
Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa mengklik link ini.
Sesuaikan dengan Tujuan Bisnis
Tips ketiga, sekaligus menjadi yang terakhir yaitu pastikan Anda memilih dan menggunakan tools dan juga wadah yang tepat.
Misalnya, Anda ingin membuat website e-commerce, maka pastikan Anda memilih tools dan juga platform yang mendukung kebutuhan tersebut, seperti fitur sistem pembayaran, UI yang sederhana, dan mengutamakan User Experience yang baik.
Nah, kembali ke pertanyaan awal, berapa sebenarnya biaya yang dibutuhkan untuk membangun sebuah website dari awal hingga jadi?
Jika Anda tidak memerlukan sumber daya yang besar, estimasi biaya yang diperlukan hanya sekitar 20rb – 50rb saja per bulan.
Namun, jika Anda membutuhkan sumber daya yang besar dan juga spesifikasi server yang besar, untuk keperluan website bisnis Anda, maka estimasi biaya yang diperlukan yaitu sekitar 50rb – 170rb per bulannya.
Semua bergantung pada jenis website dan spesifikasi yang digunakan.
Baca Juga: Ini Dia Alasan Website Begitu Penting Bagi Bisnis!
Nah, demikianlah pembahasan mengenai estimasi biaya pembuatan website dari nol hingga jadi. Semoga artikel ini bermanfaat, ya!
